Home > Info Rumah > Apakah Tidur di Lantai Memiliki Dampak Positif? Inilah jawabannya!

Apakah Tidur di Lantai Memiliki Dampak Positif? Inilah jawabannya!

Info Rumah 10 September 2018
Apakah Tidur di Lantai Memiliki Dampak Positif? Inilah jawabannya! copyright free images

Apa anda akan terkejut kalau kami bilang bahwa beberapa orang tidak pernah tidur diatas kasur? Sepertinya mengejutkan. Beberapa golongan peradaban tidak menggunakan kasur untuk tidur. Beberapa suku di jaman dulu bahkan tidur diatas kuda saat sedang bepergian. Namun, dampak tidur di  lantai pun memberikan banyak manfaat.

Nah jika kita melihat ke masa-masa lampau, tentu hidup kita sekarang bisa dibilang ‘terlalu nyaman’. Namun kita merasa pantas dengan kenyamanan yang didapat, kita bekerja keras, mengembangkan ilmu dan teknologi, mengembangkan kualitas hidup, dan dengan semua itu kita merasa berhak disambut oleh empuknya memory foam dan bantal setibanya kita di rumah.

Percaya atau tidak, tidur dengan jenis kasur yang salah akan berdampak buruk bagi tubuh kita, bahkan membahayakan kesehatan secara keseluruhan. Alternatif dari ini tentu saja adalah tidur dengan matras tipis diatas lantai, atau tanpa alas apapun.

Cara tidur seperti ini cukup umum dilakukan di benua kita, Asia, dan contoh yang bisa anda lihat adalah Jepang.

Di artikel ini kita akan membahas keuntungan dan kerugian dari cara tidur tanpa kasur. Mari langsung saja kita masuk ke kelebihan dan kekurangan dari cara tidur leluhur kita yang bisa anda bisa coba semua. Tenang saja karena kalau cara baru ini sangat tidak nyaman, anda bisa kembali ke pelukan kasur empuk anda.


Keuntungan Tidur di Lantai

1. Sirkulasi darah lebih baik

Keuntungan paling utama dari tidur tanpa kasur empuk adalah sirkulasi darah yang lebih baik di seluruh badan anda. Anda juga akan terhindar dari sakit leher dan punggung. Hasil ini mirip dengan yang dilaporkan oleh orang yang tidur tanpa bantal. Orang yang tidur hanya dengan matras diatas lantai juga memiliki resiko skoliosis yang lebih kecil (skoliosis adalah kondisi tulang punggung yang bengkok secara tidak natural).

Sebagian besar orang yang tidur di lantai melaporkan peningkatan kebugaran dan hilangnya berbagai macam sakit punggung, beberapa juga melaporkan berkurangnya sakit pada sendi.

2. Postur natural

Badan anda berada dalam postur yang natural saat sedang tidur. Tanpa adanya tambahan kasur empuk, badan anda akan beradaptasi dan mendistribusikan beban ke seluruh area matras. Dengan begini, tidak akan ada sakit punggung dan leher. Aliran darah tidak terhambat, alhasil jaringan otot dan yang lainnya akan mendapat sirkulasi darah yang cukup.

3. Udara sejuk

Berada dekat dengan lantai memberikan anda udara yang lebih sejuk dan dapat meningkatkan kualitas tidur anda. Peningkatan suhu tubuh berperan besar pada kualitas tidur yang buruk dan terbangunnya anda di tengah malam. Udara yang lebih sejuk mencegah anda berkeringat saat tidur.

4. Sesuatu yang baru

Tidur di lantai, atau setidaknya dengan matras tipis dapat memberikan kesan perubahan, sesuatu yang tidak membosankan. Ini bisa menjadi motivasi untuk kehidupan karir anda dan kehidupan secara keseluruhan.


Kerugian Tidur di Lantai

1. Debu

Kerugian yang paling tampak dari tidur dilantai adalah debu. Sebagian besar debu dan kotoran berkumpul di lantai, oleh karena itu pembersihan secara reguler akan sangat dibutuhkan jika anda tidur dilantai.

Menghirup debu dan partikel kotor lainnya dapat menyebabkan masalah kesehatan yang permanen di hidup anda. Ini bisa dicegah dengan menaikkan matras sedikit dari permukaan lantai, atau mudahnya adalah gunakan frame kasur anda, tapi jangan gunakan springbed atau memory foam, ganti saja dengan triplek kayu dan matras.

2. Alergi

Jika tidak ada sirkulasi udara yang baik, matras yang anda letakkan di lantai bisa menjebak seluruh keringat dari tubuh anda, dan menjadi tempat yang nyaman untuk jamur dan organisme lainnya tumbuh. Ini bisa menyebabkan reaksi alergi yang cukup parah, belum lagi ditambah dengan baunya yang mengharuskan anda membuang matras dan membeli yang baru.

3. Tungau

Masalah lain adalah tungau yang bisa berkembangbiak dan hidup didalam matras anda. Ini adalah masalah besar karena tungau bisa berkembangbiak dengan sangat cepat dan membuat gatal yang luarbiasa parah. Belum lagi proses pengobatan dan pembersihannya yang memakan waktu, tenaga dan biaya.

Menaikkan matras anda juga dapat menjadi solusi dari problem tungau ini.

4. Kedinginan

Jika udara diluar kamar anda super dingin, misalnya musim salju, tidur dilantai dapat menyebabkan masalah kesehatan karena temperatur udara yang terlalu dingin. Menghirup udara yang terlalu dingin akan menyebabkan masalah di paru paru anda, mengurangi kelancaran sirkulasi darah, dan tidak menutup kemungkinan untuk hipotermia.

5. Tidak bisa tidur miring

Orang yang hanya bisa tidur nyamping tidak akan beradaptasi dengan cara tidur ini. Matras dan lantai akan menyebabkan tekanan yang terlalu besar di pinggul dan bahu sehingga tidak mungkin mereka bisa tidur dengan nyaman. Tidur di lantai dan matras tipis mengharuskan anda untuk tidur telentang atau tengkurap.

Seperti semua hal lainnya, tidur di lantai atau dengan matras tipis juga butuh adaptasi, kecil kemungkinan anda akan langsung bisa menikmatinya. Namun, seperti laporan banyak orang yang tidur dengan cara ini, anda akan mendapatkan kualitas tidur yang lebih baik.

Kalaupun anda tidak bisa tidur tanpa kasur yang empuk, anda bisa langsung ke cara lama anda, jadi tidak ada salahnya kan mencoba?

Apa pun dampak tidur lantai yang Anda rasakan, pastikan untuk membersihkan lantai rumah secara berkala. Caranya, Anda bisa pesan layanan jasa KliknClean melalui aplikasi. Instal sekarang aplikasi KliknClean yang tersedia di App Store dan Google Play Store.

Artikel Terkait