5 Tahap Penting untuk Membersihkan Kolam Ikan

copyright free images

Setelah sebelumnya kami memberikan ulasan tentang 3 hal penting sebelum membersihkan kolam ikan, kali ini kami akan menjelaskan tahapan-tahapan penting dalam membersihkan kolam ikan.

Ambil alat pembersih kolam dan siap berkotor-kotoran. Kamu mungkin berpikir bahwa pembersihan bisa dilakukan dengan cepat menggunakan jaring kolam. Tetapi kalau kolamnya sangat kotor, airnya harus ikut dikuras.

Kuras atau sedot air ke dalam wadah besar, seperti tempat sampah plastik. Ketika air yang tersisa tinggal sedikit, pindahkan ikan keluar dari kolam dan ke dalam tangki penampung air. Tutupi wadah dengan jaring sehingga ikan tidak lompat keluar.

1. Ambil Kotoran dan Lumut Dengan Saringan

Hal pertama yang harus dibersihkan di kolam adalah kotoran yang mengambang dipermukaan. Oleh karena itu pada akhirnya mereka akan tenggelam dan berkontribusi jadi lumpur di bagian dasar kolam.

Menghilangkan kotoran mengambang sebanyak mungkin selalu lebih baik sebelum membersihkan bagian dalam kolam.

Kotoran yang mengambang meliputi daun, ranting, dan serangga atau larva yang mati. Mereka bisa diangkat secara manual menggunakan jaring, atau kamu bisa menggunakan sistem skimmer otomatis untuk pembersihan konstan.

Kalau kamu mau menjaring, pastikan untuk memakai jaring berukuran lebar tapi halus, sehingga kamu bisa menangkap semua ukuran serpihan kotoran.

Skimmers kolam adalah solusi jangka panjang yang baik kalau kamu ingin terbebas dari kotoran yang jatuh ke kolam. Atau, kalau kamu memiliki banyak ikan dan menginginkan kejernihan air maksimum.

Tidak seperti jaring, skimmers adalah investasi jangka panjang yang lebih baik. Hal ini dikarenakan bisa menghilangkan kotoran yang jauh lebih halus dan tidak mudah dilihat. Tak hanya itu, cara ini juga bisa bekerja 24/7 untuk menjaga permukaan tetap bersih.

Tapi, kalau kamu memiliki kolam kecil,  jangan malas melakukan pembersihan harian!

2. Bersihkan Kolam Menggunakan Vacuum

Langkah selanjutnya adalah menghilangkan lumpur di bagian bawah kolam. Meskipun kamu tidak perlu menghilangkan semuanya, akan bermanfaat kalau kamu mengurangi sebagian besar lumpur sebelum hujan.

Tujuannya adaah sehingga ikan kamu memiliki masa hibernasi yang lebih aman. Cara lain untuk menghilangkan kotoran di bagian dasar yang jauh lebih cepat dan mudah, adalah membeli penyedot air berkualitas.

3. Gunakan Pembersih Anti-Bakteri

Setelah membersihkan sebagian besar lumpur yang menumpuk di bagian dasar, kamu kemudian bisa melengkapi kegiatan pembersihan dengan produk anti bakteri. Tujuannya adalah untuk membantu memecah limbah yang tersisa.

Sebagian besar perawatan penghilang lumpur bekerja menggunakan bakteri yang sangat pekat yang mampu memecah bahan organik di seluruh kolam.

Sama seperti bakteri baik yang alami, bakteri penghilang lumpur bekerja dengan cara yang sama. Cara ini bisa membantu memberi populasi bakteri baik setelah pembersihan mendalam.

Lumpur bisa bermanfaat bagi tambak satwa liar karena memberikan nutrisi bagi tanaman, serta makanan bagi beberapa jenis ikan.

Masalah banyaknya lumpur didasar kolam terjadi karena produk sampingan dari dekomposisi alami dari amonia, yang bisa jadi sangat beracun bagi ikan koi dan ikan mas.

4. Kontrol Pertumbuhan Ganggang dan Alga

Meskipun ganggang secara teknis tidak termasuk limbah, pertumbuhannya tetap harus dikontrol dan sering dibersihkan supaya tidak menyebabkan masalah dengan kualitas air dan penumpukan lumpur.

Ganggang dalam jumlah terbatas di kolam sebenarnya bermanfaat, karena bisa menyediakan tempat bersembunyi bagi ikan dari predator, dan bisa jadi makanan ringan yang baik untuk ikan mas.

Masalah dengan ganggang terjadi ketika ia dibiarkan tumbuh tidak terkendali dan dengan cepat mengambil alih sistem kolam.

Kamu tidak perlu mengeringkan kolam untuk membersihkan ganggang, dan bahkan ganggang yang menempel pada dasar kolam bisa dihilangkan dengan campuran yang tepat.

Untuk membasmi ganggang yang terlanjur berkembang terlalu banyak, kami sarankan memasang penjernih UV yang akan menyaring air dan menghancurkan ganggang di tingkat sel.

Alga juga bisa dikontrol dengan menambahkan lebih banyak tanaman ke kolam, karena mereka secara langsung bersaing dengan alga untuk nutrisi, sehingga secara bertahap memperlambat pertumbuhannya.

Tapi, untuk kontrol ganggang yang cepat, kombinasi alat pemberi sinar UV dan ruang hampa udara harus cukup untuk menghilangkan hampir semua tanaman tanpa perlu mengalirkan air.

5. Bersihkan Mesin Filtrasi Air dengan Optimal

Hal terakhir yang harus dilakukan saat membersihkan kolam adalah memastikan penyaringan air kamu bekerja maksimal. Tujuannya adalah untuk mengurangi kotoran dan kerusakan di masa depan.

Kolam dengan sistem penyaringan biologis yang sehat akan terhindar dari masalah kualitas air. Lalu filter dengan media mekanis yang efisien akan mengurangi kotoran keseluruhan di kolam.

Meskipun filter tidak boleh keseringan dibersihkan karena bisa membahayakan bakteri yang hidup di dalam.

Demikian juga, media mekanik bisa jadi rusak dari waktu ke waktu dan mungkin perlu diganti setiap beberapa tahun untuk memastikan penyaringan optimal tetap dilakukan.

Bagi Anda yang ingin membersihkan kolam ikan dengan tepat dan terencana, saatnya memesan layanan jasa yang tepat.

Pilihannya, Anda bisa pesan melalui aplikasi KliknClean yang tersedia di App Store dan Google Play Store.