Home > Kebersihan Umum > Pahami 5 Jenis Sampah dan Cara Terbaik untuk Membuangnya!

Pahami 5 Jenis Sampah dan Cara Terbaik untuk Membuangnya!

Kebersihan Umum 15 June 2021
Membersihkan ompol copyright free images

Kita semua di seluruh dunia menghasilkan banyak sekali sampah setiap harinya. Sampah memang telah menjadi bagian dari kehidupan mahluk hidup di bumi. Oleh karena itu, Anda juga perlu memperhatikan bagaimana cara membuang jenis sampah yang tepat.

Meskipun Anda menggunakan layanan jasa cleaning service rumahan dengan memilih berdasarkan review tentang jasa bersih rumah, namun Anda tetap harus punya naluri untuk mengenali jenis sampah dan cara membuangnya dengan tepat.

Oleh karena itu, mengetahui jenis sampah dan cara paling tepat untuk membuangnya adalah hal yang benar-benar penting.

Selama bertahun-tahun, manusia belum mampu menangani sampah secara efektif, yang pada akhirnya malah menyebabkan banyak polusi di darat, udara, dan di laut. Akibatnya, banyak orang dan hewan sangat menderita karena pencemaran yang berasal dari limbah.

Nah, tahukah Anda bahwa ada lima jenis sampah di dunia ini yang perlu dibuang dengan cara berbeda-beda. Penasaran? Yuk, simak langsung ulasa lengkapnya di bawah ini!


Jenis-jenis Sampah dan Cara Tepat Membuangnya

1. Limbah Cair

Limbah cair mengacu pada sampah berupa lemak, minyak, air cucian, deterjen, air pembuangan pabrik, dan air kotor apapun yang telah dibuang. Intinya, Air limbah adalah setiap limbah yang ada dalam bentuk cair.

Mereka dapat ditemukan di industri serta rumah tangga dan tentunya sangat berbahaya dan beracun bagi lingkungan kita.

Pengelolaan Limbah Cair

Ada dua kategori limbah cair, yaitu limbah non-point dan limbah point source. Limbah cair yang dihasilkan manusia disebut limbah point source, dan limbah sumber non-point terjadi secara alami di lingkungan kita.

Ada tiga metode yang dapat dilakukan untuk menghilangkan limbah cair dari mana pun mereka berada meliputi;

  • Containment: Limbah cair disimpan dalam tong atau tangki sehingga dapat dikeluarkan dari lingkungan dan dibuang ke tempat khusus pembuangan limbah.
  • Treatment: Semua limbah cair tidak perlu dibuang. Anda dapat merawat dan menggunakannya kembali. Misalnya air bekas cuci baju bisa digunakan untuk mencuci mobil.
  • Disposal: Jika tidak ada pengolahan yang dapat dilakukan pada limbah cair, maka limbah tersebut harus dibuang.

Baca Juga : 4 Cara Gampang untuk Menjaga Kebersihan Alam


2. Limbah Padat

Limbah padat adalah semua sampah berbentuk padat yang ditemukan di lokasi industri dan komersial. Lima jenis utama sampah padat adalah;

  • Kaca dan Keramik: Banyak perusahaan yang menerima pembuangan kaca dan keramik untuk didaur ulang. Jadi, pastikan Anda membuang sampah ini dengan benar supaya siapapun yang mengambilnya tidak terluka.
  • Sampah plastik: Sampah plastik adalah wadah, toples, botol, kantong plastik, dan tas yang dibiasa ditemukan di perusahaan dan rumah. Plastik tidak dapat terurai secara hayati, dan sebagian besar tidak dapat didaur ulang. Maka dari itu, jangan mencampur sampah plastik dengan sampah biasa.
  • Sampah kertas: Sampah kertas terdiri dari apapun yang terbuat dari kertas seperti buku, koran, bahan kemasan, kardus, dan produk kertas lainnya. Untungnya, kertas dapat didaur ulang.
  • Logam dan Kaleng: Anda dapat dengan mudah menemukan kaleng dan logam di rumah karena wadah makanan dan bahan rumah tangga dibuat darinya. Sebagian besar logam dapat didaur ulang, jadi bawalah ke tempat pembuangan akhir atau depot daur ulang setelah digunakan.

3. Sampah Organik

Sampah organik termasuk daging busuk, dedaunan, dan sisa makanan memang banyak dijumpai di rumah-rumah.

Seiring waktu, mereka terurai dan berubah menjadi pupuk kandang karena adanya mikroorganisme. Tetapi tetap berhati-hati saat membuang sampah ini sembarangan karena bisa berbahaya bagi mahluk lainnya.

Saat terurai, sampah organik menghasilkan metana, jadi tidak boleh dibuang bersama sampah biasa. Sebaliknya, buat tempat sampah organik sendiri dan buang jenis sampah ini dengan benar.

Baca Juga : 6 Manfaat dari Kebiasaan Membersihkan Rumah


4. Sampah yang Dapat Didaur Ulang

Semua barang yang dibuang seperti logam, furnitur, sampah organik yang dapat didaur ulang termasuk dalam kategori ini.

Tidak semua barang dapat didaur ulang, jadi Anda harus berhati-hati saat memasukkan barang ke tempat sampah.

Jika Anda tidak yakin apakah suatu barang dapat didaur ulang atau tidak, periksa kemasan barang tersebut.


5. Limbah Berbahaya

Limbah berbahaya termasuk bahan yang mudah terbakar, korosif, beracun, dan reaktif. Singkatnya, mereka adalah limbah yang menimbulkan ancaman signifikan atau potensial bagi lingkungan kita.

Cara Membuang Limbah Berbahaya

  • Daur Ulang: Beberapa limbah berbahaya dapat didaur ulang untuk membentuk produk lain. Misalnya, sirkuit mesin dan baterai timbal-asam dapat mengikat polutan lain dan kemudian digunakan sebagai tambalan trotoar. Konsentrasinya jadi berkurang ketika limbah berbahaya diubah menjadi produk baru.
  • Pembakaran dan Pemusnahan: Cara lain untuk membuang limbah berbahaya adalah dengan menghancurkan atau membakarnya. Insinerasi mengurangi jumlah limbah berbahaya dan juga dapat menghasilkan energi untuk digunakan dalam proses.
  • Pirolisis: Pirolisis adalah cara terbaik untuk membuang limbah berbahaya. Proses ini digunakan untuk menghindari bahaya pembakaran dan biasanya digunakan untuk membersihkan sampah organik dan pestisida.
  • Pembuangan di TPA: TPA adalah fasilitas pembuangan tempat sampah. Anda bisa membuang limbah berbahaya ke TPA dengan catatan sampah mesti dibuang dengan rapi dan tertutup.

Jadi, memahami jenis sampah di sekitar Anda sangat penting untuk mengetahui cara menanganinya.

Untuk mengurangi pencemaran lingkungan, sebaiknya Anda mengambil langkah yang tepat untuk membuang jenis-jenis sampah sesuai dengan cara yang ada. Semoga informasi ini bisa berguna untuk Anda, ya!

Setelah mengenali cara membuang jenis sampah, pastikan juga untuk melakukan pembersihan dengan tepat. Salah satunya adalah dengan menggunakan layanan jasa KliknClean.

Instal sekarang aplikasinya gratis di App Store dan Google Play Store.

Artikel Terkait