4 Trik Jitu untuk Membersihkan Exhaust Fan di Rumah

copyright free images

Anda mungkin tidak pernah memikirkan betapa pentingnya exhaust fan yang ada di rumah Anda. Tapi kenyataannya mereka mampu melakukan banyak hal untuk Anda, baik di kamar mandi maupun dapur.

Kedua jenis exhaust fan ini dirancang untuk memindahkan udara dari dalam ke luar rumah dan masing-masing jenis memiliki fungsi tertentu.

Sebenarnya, fungsi utama dari exhaust fan adalah menghilangkan kelebihan kelembaban yang dapat menyebabkan hadirnya jamur dan lumut.

Exhaust fan di kamar mandi mampu menghilangkan kelembapan dan bau dari ruangan. Anda harus menggunakan exhaust fan ketika mandi dan sekitar dua puluh menit setelahnya untuk menghilangkan kelembapan. Jika Anda mandi dengan air panas, jalankan exhaust fan ini selama 25-30 menit.

Kelembaban berlebihan yang ada di kamar mandi bisa menyebabkan cat atau wallpaper mengelupas.

Baca Juga : 3 Cara Gampang Mencuci Evaporator AC di Rumah

Sedangkan di dapur, exhaust fan tak hanya menangkap uap hasil dari memasak, tetapi juga asap, bau, panas, dan bahkan minyak. Makanya, Anda harus menggunakan exhaust fan di dapur Anda setiap kali memasak.

Ketika exhaust fan digunakan terus menerus, kotoran juga akan semakin menumpuk dan mempengaruhi kinerja exhaust fan ini sendiri dan dapat menyebabkan kerusakan.

Karena alasan ini, exhaust fan di kamar mandi dan dapur Anda harus dibersihkan setidaknya sekali setahun. Berikut ini trik membersihkan exhaust fan paling gampang yang bisa Anda coba sendiri di rumah. Yuk, simak langsung ulasannya!

1. Bersihkan Bagian Jaring

Langkah pertama dari proses membersihkan exhaust fan adalah membersihkan bagian jaringnya. Pertama-tama lepaskan jaring dan kemudian tuangkan air mendidih di atasnya.

Anda juga bisa membuat larutan ½ gelas amonia dan 1 gelas air mendidih, lalu masukkan jaring di dalamnya. Angkat setelah 30 menit dan gosok perlahan untuk menghilangkan partikel kotoran yang menempel.

2. Bersihkan Bilah Kipas

Hal berikutnya yang perlu Anda lakukan adalah membersihkan bilah kipas. Pembersihan ini bisa menjadi langkah yang cukup sulit.

Untuk itu, Anda bisa mencampurkan sabun cuci dan air ke dalam campuran yang mengandung ½ gelas amonia dan 2 sendok makan baking soda.

Jangan lupa selalu kenakan sarung tangan dan tutupi wajah Anda dengan masker saat membersihkan bilah kipas ini.

Selain itu, Anda dapat membersihkan bilah exhaust fan menggunakan metode lainnya. Buat campuran deterjen dalam air panas dan masukkan bilah kipas di dalamnya selama sekitar 20-25 menit.

Gosok bagian yang kotor menggunakan sikat gigi bekas atau sikat apa pun yang tidak terlalu kasar. Anda juga bisa menggunakan campuran cuka atau jus lemon untuk membersihkan bilah kipas yang kotor.

Baca Juga : Teknik Membersihkan Bekas Cat di Lantai

3. Hilangkan Kotoran dan Debu yang Menempel

Saat membersihkan exhaust fan, perhatian khusus harus diberikan pada bagian yang cenderung memiliki penumpukan kotoran tersembunyi. Untuk noda minyak, Anda bisa coba untuk menghilangkan menggunakan bahan kimia kaustik.

Namun, bahan kimia dapat berpotensi berbahaya dan karena itu Anda disarankan untuk selalu memakai masker dan sarung tangan pelindung saat melakukan pembersihan.

4. Lakukan Perawatan dan Pembersihan Rutin

Memang benar bahwa Anda tidak mungkin membersihkan kipas angin setiap hari. Makanya, Anda disarankan untuk membersihkannya minimal sebulan sekali.

Jika metode pembersihan yang diberikan di atas tidak dapat dilakukan dengan rutin, Anda bisa mencoba membersihkan debu di exhaust fan menggunakan kain atau menyedotnya memakai vacuum cleaner.

Cara ini akan memastikan bahwa debu dan kotoran tidak menumpuk di dalamnya dan exhaust fan tetap mampu melakukan fungsinya dengan benar.