Home > Fakta Unik > Apa Bedanya Wabah, Endemik, Epidemik, dan Pandemi?

Apa Bedanya Wabah, Endemik, Epidemik, dan Pandemi?

Fakta Unik 26 January 2021
Membersihkan ompol copyright free images

Istilah pandemi kembali menggemparkan dunia khususnya di bidang kesehatan semenjak hadirnya virus COVID-19 yang dikatakan berasal dari Kota Wuhan, Tiongkok, resmi dinyatakan sebagai pandemi oleh WHO (World Health Organization) pada tanggal 11 Maret 2020 silam.

COVID-19 ini sudah menyebar hampir ke seluruh belahan dunia, dan menelan banyak korban jiwa selama satu tahun terakhir pada tahun 2020. Lalu sebenarnya apa yang dimaksud pandemi itu sendiri? Mengapa COVID-19 bisa dinyatakan sebagai pandemi?

Sebelum membahas lebih lanjut terkait pandemi, lebih baik untuk mengetahui istilah-istilah lain dari epidemiologi supaya dapat memahami lebih baik terkait pandemi.

Epidemiologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang pola penyebaran penyakit yang di dalamnya terdapat istilah-istilah yang mungkin beberapa sudah Anda ketahui seperti wabah, endemik, epidemik, dan pandemi.

Penting bagi Anda untuk mengetahui istilah-istilah tersebut, karena sebuah penyakit yang mewabah bisa berkembang menjadi penyakit endemik, penyakit endemik bisa berkembang menjadi penyakit epidemik, dan epidemik yang meningkat dapat berkembang menjadi pandemi. Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut ini penjelasannya:


1. Wabah

Wabah merupakan sebuah istilah yang digunakan ketika terjadi penyebaran suatu penyakit yang menyebar pada daerah dan saat-saat tertentu, ditambah dengan meningkatnya penderita penyakit tersebut hingga meluas ke daerah lainnya.

Disebut wabah juga apabila penyakit yang muncul merupakan jenis penyakit baru yang belum pernah ada sebelumnya, ataupun suatu penyakit yang memang biasa muncul dan menyebar pada musim atau saat-saat tertentu. Contoh penyakit yang masuk dalam kategori wabah ialah Ebola yang pernah mewabah di Afrika sejak tahun 1976.

Baca Juga : 5 Penyakit Berbahaya yang Disebabkan oleh Virus


2. Endemik

Endemik merupakan sebuah istilah yang digunakan ketika muncul sebuah penyakit di daerah tertentu dengan penyebarannya yang masuk dalam kategori stabil.

Biasanya endemik dapat diprediksi, dan penyakit tersebut biasanya akan tetap berada di daerah tersebut namun dengan jumlah kasus yang relatif tidak meningkat. Contohnya seperti penyakit malaria di daerah Afrika.


3. Epidemik

Lain lagi dengan epidemik, yang merupakan sebuah istilah ketika muncul sebuah penyakit di suatu wilayah, dan dapat menyebar ke geografis yang lebih luas lagi atau singkatnya menyebar dalam satu negara tersebut.

Contoh penyakit epidemic yang pernah terjadi ialah virus Zika yang dimulai dari Brazil pada tahun 2014, dan menyebar ke Amerika Latin dan Karibia.

Baca Juga : 5 Penyakit Berbahaya yang Disebabkan oleh Bakteri


4. Pandemi

Jika epidemik merupakan penyakit yang mewabah hampir pada satu negara, pandemi merupakan istilah yang digunakan ketika sebuah penyakit menyebar hampir ke seluruh negara di dunia.

Disebut pandemi, ketika penyakit yang muncul belum pernah diketahui dan belum pernah ada sebelumnya, dan menyebar hampir ke seluruh belahan dunia.

Karena kemunculannya yang terhitung baru, maka banyak dari orang-orang yang tidak memiliki sistem kekebalan tubuh alami untuk melawan penyakit tersebut, sehingga menyebabkan penularannya lebih cepat melalui satu orang ke orang lainnya.

Baca Juga : Penjelasan Singkat Tentang Virus Corona

Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO menyebutkan ada 6 fase sebelum menyatakan dan mengumumkan terkait sebuah penyakit adalah termasuk pandemi. 6 fase berikut ialah:

  1. Virus yang beredar antarpopulasi hewan belum terbukti menularkan ke manusia, sehingga masih kecil resiko terjadinya pandemi.
  2. Virus hewan baru yang beredar diantara populasi hewan dapat menularkan ke manusia. Fase ini menyebutkan bahwa virus tersebut dianggap sebagai ancaman untuk terjadinya resiko pandemi.
  3. Virus hewan telah menyebabkan penyakit akibat penularan dari hewan ke manusia, hanya saja penularan dari hewan ke manusia tersebut walaupun memiliki resiko pandemi, masih termasuk dalam kategori yang rendah untuk menimbulkan terjadinya pandemi.
  4. Virus dapat menyebar dari manusia ke manusia lainnya dalam jumlah yang cukup besar dan menyebabkan wabah komunitas. Penyebaran antarmanusia ini sudah memberi tanda potensi besar terjadinya pandemi.
  5. Virus sudah menyebar antardua negara, sudah dapat dipastikan bahwa penyakit tersebut memiliki resiko tinggi untuk menyebabkan pandemi global.
  6. Virus sudah semakin menyebar ke berbagai negara, fase ini menandakan bahwa pandemi global sudah ataupun sedang terjadi di dunia.

Jika sudah mewabah hingga ke banyak negara di dunia, maka dapat disimpulkan bahwa pola pertumbuhan dan perkembangan penyakit pandemi ini sangat cepat dari hari ke hari, minggu ke minggu, bulan ke bulan, bahkan mungkin bisa dalam satu tahun sudah menyebar ke berbagai belahan dunia.

Maka dari itu, menjaga kesehatan dan stamina tubuh sangat penting apabila penyakit pandemi muncul tiba-tiba tanpa diketahui sebelumnya.

Artikel Terkait