
Pengertian Jasa Pembersih Tungau
5 May 2023
Tidak ada yang lebih baik daripada memiliki tanaman hias di rumah untuk membuat Anda rileks dan bisa mengisi waktu dengan merawat tanaman.
Di antara cuaca, gulma, serangga, dan tantangan dalam mengatur kesuburan tanah, memelihara tanaman bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan, terutama jika Anda mengikuti protokol organik yang tidak mengandalkan cepat, namun berpotensi berbahaya seperti menggunakan herbisida, pestisida, dan pupuk konvensional.
Insektisida, yang merupakan pestisida, didefinisikan sebagai bahan kimia apa pun yang digunakan untuk mencegah, menghancurkan, mengusir, atau mengurangi hama, dan dengan demikian, mereka berpotensi berbahaya bagi manusia, hewan, atau lingkungan.
Menggunakan insektisida tanpa pandang bulu, terutama pestisida keras yang dapat membunuh serangga menguntungkan, dapat menghasilkan efek yang merugikan pada tanaman Anda.
Maka dari itu, Anda membutuhkan pestisida alami buatan sendiri yang efektif membantu membersihkan tanaman Anda dari makhluk berbahaya dan cukup aman digunakan sehingga tidak akan meracuni Anda dan keluarga.
Mau tau ada pestisida alami apa saja yang bisa Anda buat? Yuk, simak langsung ulasannya di bawah ini!
Insektisida buatan sendiri yang terbuat dari minyak sayur yang dicampur dengan sabun lembut (seperti sabun cuci piring) dapat memiliki efek penghancur pada serangga pengganggu tertentu, seperti kutu daun, tungau, dan masih banyak lagi.
Untuk membuat insektisida ini, campur satu cangkir minyak sayur dengan satu sendok makan sabun (tutup dan kocok rata), lalu ketika siap untuk digunakan, tambahkan dua sendok teh campuran tadi dengan satu liter air, kocok rata, dan semprotkan langsung ke permukaan tanaman yang terkena hama.
Minyak dapat melapisi tubuh serangga, yang secara efektif membunuh mereka, karena menghalangi pori-pori tempat mereka bernafas.
Pestisida buatan sendiri yang sangat mirip dengan semprotan minyak adalah semprotan sabun, yang juga efektif untuk mengendalikan tungau, kutu daun, lalat putih, kumbang, dan serangga hama lainnya.
Untuk membuat insektisida ini, campurkan satu setengah sendok teh sabun cair dengan satu liter air, dan semprotkan campuran tersebut langsung ke permukaan tanaman yang terinfeksi.
Insektisida semprotan sabun bekerja dengan cara yang sama seperti pestisida semprotan minyak, dan dapat diterapkan sesuai kebutuhan (walaupun Anda disarankan untuk tidak menerapkannya di siang hari yang terik, melainkan di malam hari atau dini hari).
Baca Juga : Apa itu Hama Sebenarnya?
Minyak yang diekstrak dari biji pohon Mimba adalah insektisida alami yang kuat, mampu mengganggu siklus hidup serangga di semua tahap (dewasa, larva, dan telur), dan menjadikannya sumber daya yang bagus untuk digunakan sebagai pembasmi hama.
Minyak nimba bertindak sebagai pengganggu hormon dan sebagai “antifeedant” bagi serangga yang memakan daun dan bagian tanaman lainnya. Minyak nimba dapat terurai secara hayati dan tidak beracun bagi hewan peliharaan, burung, ikan, dan satwa liar lainnya, dan efektif melawan berbagai hama tanaman, serta menjadi fungisida alami yang dapat memerangi infeksi jamur pada tanaman.
Untuk menggunakan minyak nimba sebagai insektisida, ikuti petunjuk yang tertera pada botol, atau coba campur dua sendok teh minyak nimba dan satu sendok teh sabun cair ringan yang dikocok secara menyeluruh dengan satu liter air, lalu disemprotkan ke tanaman yang terkena serangan hama.
Minyak nimba juga dapat digunakan secara preventif dengan menyemprotkan daun tanaman yang berpotensi diserang hama, sebelum benar-benar terinfestasi.
Zat alami dengan nama yang agak berat ini terbuat dari batuan sedimen yang dibuat oleh fosil alga (diatom), dan merupakan sumber daya yang cukup melimpah (tanah diatom dikatakan menyusun 26 persen berat kerak bumi).
Tanah diatom memiliki sejumlah kegunaan, salah satunya bisa berperan sebagai insektisida alami. Bahan ini bekerja bukan dengan meracuni atau mencekik serangga, melainkan karena kualitas abrasifnya dan afinitasnya untuk menyerap lipid (zat lilin) dari eksoskeleton serangga, yang kemudian membuat mereka dehidrasi hingga mati.
Untuk mengaplikasikannya, cukup bersihkan tanah di sekitar tanaman Anda, atau bahkan taburkan di dedaunan, di mana itu akan membantu mengendalikan hama.
Karena sifatnya yang kering, untuk menjadi pestisida alami yang efektif, tanah diatom perlu diaplikasikan kembali setiap habis hujan.
Baca Juga : Kenali 6 Jenis Hama Agar Tanaman Anda Tumbuh Lebih Sehat
Bawang putih terkenal dengan aromanya yang menyengat, dan aroma kuat inilah yang berperan ketika digunakan sebagai insektisida alami.
Sebenarnya, tidak begitu jelas apakah semprotan bawang putih ini sebenarnya insektisida atau pengusir serangga, walaupun begitu, bahan dapur umum ini dapat digunakan untuk membasmi infestasi beberapa serangga hama di kebun .
Untuk membuat semprotan bawang putih, ambil dua umbi utuh (bukan hanya dua siung) dan haluskan dalam blender atau food processor dengan sedikit air. Biarkan campuran semalaman, lalu saring ke dalam stoples liter, tambahkan setengah cangkir minyak sayur (opsional), satu sendok teh sabun cair ringan, dan air yang cukup untuk mengisi stoples.
Untuk menggunakan insektisida buatan sendiri ini, gunakan satu cangkir campuran dengan satu liter air dan semprotkan secara bebas pada tanaman yang terinfestasi.
Mirip dengan semprotan bawang putih, semprotan cabai adalah pengusir serangga alami buatan sendiri yang dapat digunakan untuk membasmi berbagai hama yang berbeda.
Semprotan lada dapat dibuat dari cabai segar atau bubuk lada. Untuk membuat semprotan cabai dasar dari bubuk lada, campurkan satu sendok makan bubuk lada dengan satu liter air dan beberapa tetes sabun cair ringan. Campuran ini dapat digunakan pada daun tanaman yang terkena serangan hama.
Untuk membuat semprotan cabai dari cabai segar, campur atau haluskan setengah cangkir cabai dengan satu cangkir air, lalu tambahkan satu liter air dan didihkan. Diamkan hingga dingin, lalu saring sisa cabai, tambahkan beberapa tetes sabun cair ke dalamnya dan semprotkan sesuai keinginan.
Nah, itu dia beberapa pestisida alami yang bisa Anda buat sendiri di rumah. Semoga informasi ini bisa berguna untuk Anda, ya!