5 Tips Jitu untuk Merawat Lantai Keramik

copyright free images

Selain keindahan dan keserbagunaannya, lantai keramik memiliki keuntungan lain yaitu biaya perawatannya yang sangat rendah.

Keramik terbuat dari partikel alami yang dibentuk dan dibakar di tempat pembakaran pada suhu yang sangat tinggi. Proses ini menciptakan daya tahan dan ketahanan yang tidak tertandingi oleh sebagian besar permukaan lantai lainnya.

Ketika sudah ditambahkan pelapis, keramik jadi punya permukaan yang tahan kerusakan yang disebabkan kotoran, air, noda, dan bahan kimia.

Meski mudah dirawat, ada beberapa langkah yang harus dilakukan untuk memastikan kondisinya tetap optimal. Berikut ini yang perlu Anda lakukan jika memiliki lantai keramik.

1. Bersihkan Kotoran yang Menempel

Sapu atau vakum lantai ubin Anda secara teratur agar tidak kusam dan berdebu. Ubin keramik mungkin tahan terhadap kotoran, tetapi debu yang kasar dapat merusak permukaan keramik Anda.

2. Pilih Pel Lantai yang Tepat

Bersihkan ubin dengan deterjen atau pembersih lantai dengan tambahan air bersih menggunakan kain pel, bukan pel spons.

Pel kain merupakan pilihan terbaik untuk membersihkan ubin keramik karena kain mampu menggosok kotoran dan mengangkatnya.

Pastikan untuk sering mengganti air saat mengepel apabila airnya sudah keruh atau kotor.

Baca Juga : Cara Cepat untuk Membersihkan Matras Yoga

3. Perhatikan Noda pada Ubin

Jika Anda menemukan perubahan warna pada keramik, yang harus Anda lakukan pertama kali adalah menentukan jenis zat yang menghasilkan noda tersebut.

Gunakan bahan pembersih yang tepat untuk menghilangkan noda tersebut supaya keramik mendapatkan pembersihan yang paling efektif.

4. Buang Residu Sabun

Jika ubin Anda masih terlihat kusam bahkan setelah dibersihkan, Anda mungkin sedang berurusan dengan residu sabun. Bersihkan sisa sabun ini dengan pembersih serbaguna nonabrasif.

Anda juga bisa mencoba pembersih buatan sendiri seperti jus lemon segar pada ubin keramik atau porselen.

5. Keringkan Ubin

Jangan biarkan lantai ubin kaca Anda mengering ketika sedang di pel karena air yang tergenang akan membentuk bintik-bintik air. Angkat kelebihan air dengan mengeringkan lantai menggunakan kain bersih.

Baca Juga : 5 Teknik Membersihkan Lumut dan Jamur di Kamar Mandi

Tips Tambahan

Sekarang setelah Anda tahu cara membersihkan lantai keramik dan produk apa yang harus digunakan, gunakan tips tambahan berikut untuk membantu menjaga lantai Anda tetap bersih.

• Gantilah air pel Anda sesering mungkin. Ini akan melindungi lantai keramik dari goresan dan noda yang dihasilkan oleh air keruh yang tidak diganti.
• Untuk menghindari residu sabun, Anda hanya perlu menggunakan air untuk mengepel lantai jika tidak terlalu kotor. Cukup tambahkan baking soda sesuai kebutuhan guna mengangkat noda pada lantai keramik.
• Menggunakan produk pembersih dengan takaran yang pas akan membuat Anda mendapatkan lantai bersih dan bebas residu.
• Hindari pembersih berminyak saat membersihkan lantai keramik. Ini akan membuat lantai sangat licin dan meninggalkan residu yang sulit dihilangkan.

Jika Anda ingin membersihkan lantai keramik, ada beberapa metode yang bisa Anda terapkan.

Anda mungkin hanya memilih untuk menyapu lantai, mengepel pakai air dan beberapa produk pembersih lantai. Apapun metode yang Anda gunakan, ingatlah untuk menggunakan pembersih dengan takaran yang sesuai dan jangan berlebihan.